Wulan Guritno Terancam Dipenjara 10 Tahun karena Dugaan Promosi Judi Online!
KOSMONIAL - Wulan Guritno, aktris dan model Indonesia, akan dipanggil Bareskrim Polri terkait dugaan promosi situs judi online.
Panggilan tersebut akan dilakukan pada pekan depan, kata Direktur Tindak Pidana Siber (Dirtipidsiber) Bareskrim Polri Brigjen Adi Vivid Agustiadi Bachtiar.
Dugaan promosi judi online oleh Wulan Guritno bermula dari beredarnya video di media sosial. Dalam video tersebut, Wulan Guritno tampak mempromosikan situs judi online bernama Sakti123.
Adi Vivid mengatakan bahwa pihaknya telah menelusuri video tersebut dan menemukan bahwa video tersebut dibuat pada tahun 2020.
KEPOIN JUGA: Maudy Ayunda dan Kim Bum Bakal Jadi Couple di Film Baru, Siap-siap jadi Terharu!
Namun, laman situs judi online yang dipromosikan Wulan Guritno masih aktif hingga saat ini.
Bareskrim Polri akan memanggil Wulan Guritno untuk dimintai klarifikasi terkait dugaan promosi judi online tersebut.
Adi Vivid mengatakan bahwa penyidik akan melihat apakah ada unsur pidana dalam kasus ini.
Selain Wulan Guritno, Bareskrim Polri juga telah mengantongi sejumlah nama figur publik lainnya yang diduga mempromosikan judi online.
KEPOIN JUGA: Gak Nyangka! Jisoo BLACKPINK bakal Jadi Bintang Utama di Drakor Zombie Seru Influenza!
Adi Vivid mengimbau kepada para figur publik untuk tidak mempromosikan situs-situs judi online.
"Saya sudah tegas mengatakan ke temen-temen influencer, artis-artis, selebgram untuk stop saat ini juga mempromosikan judi," tutur Adi Vivid.
"Ingat bahwa korbannya banyak, banyak orang yang jatuh miskin, banyak yang tadinya, mohon maaf, perempuan yang menjual diri, karena supaya bisa cari uang untuk judi online," ujar Adi Vivid.
Berdasarkan KUHP tentang perjudian, tercantum ancaman hukuman maksimal 10 tahun penjara atau denda maksimal Rp25 juta. (*)