Mengungkap Fakta Lagu Terakhir The Beatles Now and Then yang Baru Dirilis pada Tahun 2023: Orisinal?

Temukan kisah autentik di balik lagu terakhir The Beatles, "Now and Then," dirilis pada tahun 2023.
empat orang menghadap kamera
LBC International

Kosmonial.ID - Selamat datang, teman-teman, dalam sebuah perjalanan mengagumkan menuju lagu terakhir The Beatles yang dirilis pada tahun 2023, "Now and Then." 

Dalam artikel ini, kita akan mengupas secara mendalam tentang bagaimana lagu ini tercipta dan mengapa Artificial Intelligent ternyata bukanlah "otak" di baliknya. Mari kita mulai!

Sebuah Mimpi yang Menjadi Kenyataan

46 tahun setelah rekaman demo "Now and Then" oleh John Lennon, dunia akhirnya mendengar karya ini. Lagu yang menjadi mimpi Paul McCartney selama beberapa dekade ini, akhirnya dirilis pada tanggal 2 November 2023. Suara Lennon yang teredam dalam rekaman itu telah dipulihkan dengan bantuan teknologi, tetapi bukan dengan AI.

Bukan Hasil Karya AI

Berbeda dengan anggapan banyak orang yang menyebutnya sebagai "lagu AI Beatles," lagu ini sebenarnya mengandalkan pendekatan kuno. Giles Martin, produser lagu ini, menegaskan, "Tidak ada AI yang menciptakan kembali vokal." Mereka memanfaatkan teknologi pemisahan suara untuk mengembalikan suara Lennon dari rekaman tahun 1977.

Pendekatan Jadul yang Membuatnya Autentik

Pendekatan ini mungkin terdengar jadul, tetapi inilah yang membuat lagu ini memiliki keaslian dan inti yang mendalam. Dengan pendekatan ini, mereka tidak mencoba terlalu keras untuk menciptakan sesuatu yang sempurna, melainkan membiarkan orang menjadi diri mereka sendiri. Hal ini menciptakan keterhubungan emosional yang kuat dengan lagu ini.

Sebuah Lagu yang Meretas Hati

Lagu "Now and Then" mungkin terdengar sederhana, namun memiliki kekuatan untuk menyentuh hati. Lagu ini adalah pengakuan orang dewasa yang menyakitkan dan intim. Ini adalah lagu Beatles yang sesungguhnya, dan penambahan berharga ke dalam kisah cinta musik terbesar di dunia.

BACA JUGA: Artis Celine Evangelista Panggil Jaksa Agung ST Burhanuddin 'Papa', Aw!

Reaksi Paul McCartney

Paul McCartney, salah satu anggota The Beatles yang masih hidup, menggambarkan teknologi AI sebagai "agak menakutkan namun mengasyikkan." Baginya, masih terlibat dalam penciptaan musik Beatles di tahun 2023 adalah sesuatu yang luar biasa. Ini adalah cara untuk terus memperbarui warisan musik yang mereka tinggalkan.

Keinginan yang Terpenuhi

Lagu "Now and Then" sebenarnya telah menjadi keinginan McCartney yang belum terpenuhi selama bertahun-tahun. Ia bercerita tentang bagaimana mereka pernah mendengarkan rekaman demo John Lennon dan bagaimana dia bertanya pada dirinya sendiri apakah seharusnya mereka menyelesaikan lagu itu. Jawabannya pasti 'ya.'

Penutup yang Pantas

Lagu ini, dengan kesederhanaannya, adalah penutup yang pantas untuk The Beatles dan semua orang yang mencintai mereka. Peter Jackson, yang juga mengarahkan video musik untuk lagu ini, berhasil menangkap esensi emosional dari lagu ini.

Video Musik yang Menggugah Emosi

Peter Jackson, sutradara video musik "Now and Then," berbicara tentang tantangan yang mereka hadapi dalam membuat video ini. Mereka ingin menghasilkan sesuatu yang menggugah emosi, dan mereka berhasil melakukannya.

Kesimpulan

Lagu terakhir The Beatles, "Now and Then," bukan hasil dari AI. Ini adalah karya yang dihasilkan dengan tekad dan dedikasi, membangkitkan kenangan dan emosi yang mendalam.

Pertanyaan Umum (FAQs)

Bagaimana lagu "Now and Then" akhirnya dirilis pada tahun 2023?

Lagu "Now and Then" dirilis pada tanggal 2 November 2023.

BACA JUGA: 10 Artis Indonesia yang Suka Olahraga: Inspirasi untuk Hidup Sehat!

Mengapa lagu ini disebut sebagai lagu terakhir The Beatles?

Lagu ini dianggap sebagai lagu terakhir The Beatles karena ia menggambarkan kesatuan tiga anggota yang tersisa dalam sebuah karya yang sangat emosional.

Apa pendekatan yang digunakan dalam pembuatan lagu ini?

Mereka menggunakan teknologi pemisahan suara untuk mengembalikan suara Lennon dari rekaman tahun 1977, bukan AI.

Bagaimana reaksi Paul McCartney terhadap lagu ini?

Paul McCartney merasa terkesan dengan teknologi yang digunakan dan senang masih terlibat dalam penciptaan musik Beatles di tahun 2023.

Apa pesan yang ingin disampaikan oleh lagu "Now and Then"?

Lagu ini adalah pengakuan orang dewasa yang menyakitkan dan intim, menggambarkan perasaan yang mendalam.

Dalam akhir cerita lagu terakhir The Beatles ini, kita belajar bahwa keaslian dan emosi dalam musik tetap tak tergantikan, bahkan dengan kemajuan teknologi. 

Semoga artikel ini membantu Anda lebih memahami kisah di balik lagu ini yang begitu istimewa. (*)

Sumber Referensi: Wired, Wikipedia, The Verge

Hai, saya Rangga Putra, seorang jurnalis yang menyukai sastra, olahraga, dan analisis mendalam tentang berbagai isu sosial, geopolitik, militer dan pertahanan. Journalist | Blogger | Content Writer | CEO & Founder Kosmonial.ID